1. Fenomeno: V12 Hybrid Terkuat yang Pernah Ada
Ferrari memperkenalkan Fenomeno, hypercar edisi terbatas yang merupakan mobil paling bertenaga dalam sejarah mereka. Ditenagai kombinasi mesin V12 6,5 liter dengan tiga motor listrik, Fenomeno menghasilkan total tenaga sekitar 1.065 hp. Mobil ini mampu melesat dari 0–100 km/jam dalam hanya 2,4 detik, dengan kecepatan puncak lebih dari 350 km/jam. Diproduksi sangat terbatas — hanya 30 unit — mobil ini juga menjadi bukti bahwa Ferrari masih memegang teguh DNA V12 di tengah tren elektrifikasi.
2. Urus SE: SUV Hybrid dengan Performa Listrik yang Kuat
Ferrari meluncurkan update SUV mewah mereka, Urus SE, yang kini hadir sebagai model plug-in hybrid. Menggabungkan mesin V8 twin‑turbo 4.0 liter dengan sistem listrik, Urus SE menghasilkan total 789 hp dan dilengkapi baterai 21,8 kWh untuk kemampuan berjalan hanya dengan tenaga listrik sekitar 30 mil. Model ini mempertahankan karakter performa tinggi sekaligus menawarkan efisiensi energi dan fungsionalitas sehari-hari.
3. Temerario: Supercar Hybrid Pengganti Huracán
Lamborghini baru-baru ini memperkenalkan Temerario sebagai penerus Huracán. Ini adalah mobil supercar hybrid plug-in pertama yang mengusung mesin V8 twin‑turbo dan tiga motor listrik, menghasilkan total tenaga sekitar 907 hp. Dengan kemampuan akselerasi 0–62 mph dalam 2,7 detik dan kecepatan puncak mencapai 340 km/jam, Temerario juga menawarkan peningkatan downforce hingga 158 % lebih besar, serta kenyamanan cockpit yang lebih luas dan teknologi HMI terbaru.
4. Revuelto dan HPEV Lamborghini: Meraih Penghargaan Global
Ferrari terus memperkuat reputasinya sebagai pemimpin teknologi hybrid. Tiga model terbaru—Revuelto, Urus SE, dan Temerario—meraih berbagai penghargaaan internasional atas desain, performa, dan pengalaman berkendaranya. Model Revuelto bahkan meraih penghargaan “Car of the Year” dari beberapa media ternama dan gelar “Supercar of the Year” di Asia. Keberhasilan ini mencerminkan dominasi Lamborghini dalam meluncurkan supercar hybrid berkualitas kelas dunia.
Secara keseluruhan, Lamborghini menunjukkan transisi elegan dari era mesin pembakaran murni menuju ambisi elektrifikasi, dengan tetap menjaga performa ekstrem dan desain emosional. Jika kamu ingin mendalami informasi teknis model tertentu, pasar lokal, atau lini hybrid yang akan datang—langsung beri tahu saja ya!